Senin, 20 Desember 2010

rekapitulasi gaji dan upah karyawan

dokumen ini merupakan ringkasan gaji dan upah per departemen yang dibuat berdasarkan daftar gaji dan upah. dalam perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan, rekap daftar upah dibuat untuk membebankan upah langusung dalam hubungannya dengan produk kepada pesanan yang bersangkutan. distribusi baiay tenaga kerja dilakukan oleh fungsi akuntansi biaya dengan dasar rekap daftar gaji dan upah

bentuk surat pemberitahuan gaji dan upah (slip gaji)

surat pemberitahuan ini merupakan catattan bagi setiap karyawan mengenai rincian gaji dan upah. surat ini dibuat oleh fungsi pembuat daftar gaji dan upah bersamaan daftar gaji dan upah atau dalam kegiatan yang terpisah dari pembatasan daftar gaji dan upah. maka bentuk surat gaji dan upah adalah sbb:

Sabtu, 18 Desember 2010

Menghitung gaji dan upah karyawan

1. Didasarkan pada jumlah jam kerja reguler ditambah jam lembur dikali tarif tiap jam dikurangi dengan Pph karyawan dan asuransi tenaga kerja.
2. Intensif
  a. Straight piece work a guaranteed hourly minimum plan
    Karyawan dibayar atas dasar tarif per jam untuk menghasilkan jumlah satuan keluaran standar. Untuk hasil produksi yang melebihi jumlah standar tersebut, karyawan menerima jumlah upah tambahan sebesar jumlah kelebihan satuan keluaran diatas standar kali huruf upah satuan. Tarif upah satuan dihitung dengan cara membagi upah standar per jam dengan keluaran standar per jam.
  b.Taylor differential piece rate plan
    Cara pemberian intensif ini adalah semacam straight piece rate plan yang menggunakan tarif tiap potong untuk jumlah keluaran rendah per jam dan tari tiap potong yang lain untuk jumlah keluaran tinggi per jam.
3. Premi lembur
  Dalam perusahaan diperlukan jika karyawan bekerja lebih dari jam regguler maka karyawan tersebut berhak menerima uang lembur dan premi lembur.

Penggolongan Karyawan/Tenaga kerja

1. Penggolongan tenaga kerja menurut fungsi pokok dalam perusahaan.
  a. Tenaga kerja bagian produksi
  b. Tenaga kerja bagian pemasaran
  c. Tenaga kerja bagian umum dan administrasi
2. Penggolongan tenaga kerja menurut hubungan dengan produk
  a. Tenaga kerja langsung
  b. Tenaga kerja tidak langsung
3. Penggolongan tenaga kerja menurut pendidikan/kemampuannya
  a. Tenaga kerja terdidik
  b. Tenaga kerja terlatih
  c. Tenaga kerja tidak terdidik/terlatih
4. Penggolongan tenaga kerja menurut kegiatan departemen-departemen dalam perusahaan
  a. Tenaga kerja departemen produksi
  b. Tenaga kerja departemen non produksi
5. Penggolongan tenaga kerja menurut jenis pekerjaannya
  a. Tenaga kerja bagian pabrik
  b. Tenaga kerja bagian kantor
  c. Tenaga kerja bagian lapangan

Peralatan yang dibutuhkan untuk Pengelolahan dan Pengupahan

Dalam prosedur penggajian dan pengupahan melibatkan beberapa unit organisasi dalam perusahaan. Disamping itu dalam penggajian dan pengupahan terdapat peralatan-peralatan yang diperlukan untuk pengelolahan gaji dan upah. Peralatan-peralatan tersebut adalah:
  1. Kartu jam hadir
    Digunakan oleh fungsi pencatatan waktu untuk mencatat jam hadir setiap karyawan di perusahaan. Catatan jam hadir karyawan ini dapat berupa daftar hadir biasa, dapat pula berbentuk kartu hadir yang diisi dengan mesin pencatat waktu.
  2. Kartu jam kerja
    Digunakan untuk mencatat waktu yang dikonsumsi oleh tenaga kerja langsung pabrik guna mengerjakan pesanan tertentu. Dokumen ini diisi oleh mandor pabrik dan diserahkan ke fungsi pembuat daftar gaji dan upah untuk kemudian dibandingkan dengan kartu jam hadir.
  3. Daftar gaji dan upah
    Berisi gaji dan upah bruto setiap karyawan, dikurangi potongan-potongan, berupa Pph Pasal 21, utang karyawan, iuran untuk organisasi karyawan dan lain sebagainya.
  4. Buku jurnal

Jumat, 17 Desember 2010

Prosedur Penggajian/Pengupahan

Dalam sistem penggajian atau pengupahan tidak bisa dilakukan oleh satu bagian mulai dari awal sampai akhir. Dalam pengendalian intern setiap transaksi harus melibatkan lebih dari satu bagian. Untuk penanganan pengupahan karyawan yang jasanya dibayar atas dasar jumlah jam kerja melibatkan unit-unit organisasi sebagai berikut:
1. Bagian pencatatan
2. Bagian produksi
3. Bagian gaji dan upah
4. Bagian utang
5. Bagian Kassa
6. Bagian jurnal, buku besar dan laporan
7. Bagian kartu biaya;
     Catatan akuntansi yang digunakan dalam pencatatan gaji dan upah adalah:
  1. Jurnal umum
    Dalam pencatatan gaji dan upah ini jurnal umum digunakan untuk mencatat distribusi biaya tenaga kerja ke dalam setiap departemen dalam perusahaan
  2. Kartu harga pokok produk
    Dalam pencatatan ini digunakan untuk mencatat upah tenaga kerja langsung yang dikeluarkan untuk pesanan tertentu.
  3. Kartu biaya
    Dalam pencatatan ini digunakan untuk mencatat biaya tenaga kerja tidak langsung dan boaya tenaga kerja nonproduksi setiap departemen dalam perusahaan.
  4. Kartu penghasilan karyawan
    Dalam pencatatan ini digunakan untuk mencatat penghasilan dan berbagai potongannya yang diterima oleh setiap karyawan.
     Fungsi yang terikat dalam sistem akuntansi penggajian dan pengupahan adalah:
  1. Fungsi kepegawaian
    bertanggung jawab untuk mencari pegawai baru, menyeleksi para calon karyawan, memutuskan penempatan karyawan baru, membuat surat keputusan tarif gaji dan upah karyawan, dll.
  2. Fungsi pencatatan waktu
    bertanggung jawab untuk menyelesaikan catatan waktu hadir bagi semua karyawan perusahaan.
  3. Fungsi pembuat daftar gaji dan upah
    bertanggung jawab membuat daftar gaji dan upah yang berisi penghasilan bruto yang menjadi hak dan berbgai potongan yang menjadi beban setiap karyawan.
  4. Fungsi akuntansi.